SALATIGA, suaramerdeka.com - Euforia Lebaran hari kedua, Selasa (1 April 2025), masih terasa kental di ruas jalan tol yang menghubungkan Semarang dan Solo.
Pemandangan berbeda tersaji sore ini, sekitar pukul 15.30 WIB, di mana jalur tol yang mengarah ke selatan, melintasi Banyumanik, Bawen, Salatiga, hingga Boyolali, berubah menjadi lautan kendaraan yang bergerak merayap.
Gelombang kendaraan didominasi oleh para pemudik dari wilayah Jabodetabek yang baru saja tiba di Jawa Tengah.
Baca Juga: Kasus Kim Sae Ron Meluas, Cha Eun Woo dan Manajernya Ikut Terseret?
Bercampur dengan warga lokal yang memanfaatkan momen libur Lebaran untuk bersilaturahmi atau menikmati destinasi wisata di sepanjang jalur tersebut.
Meskipun kepadatan cukup signifikan, arus lalu lintas terpantau masih bergerak perlahan, tidak sampai terjadi kemacetan total.
Pantauan langsung dari tim kami di lapangan menunjukkan rest area di sepanjang jalur tol ini menjadi titik krusial.
Baca Juga: Tiiiiittt... Ini Dia Adegan yang Tuai Kontroversi pada Film Pabrik Gula, Sayang kalau Dibuang
Area peristirahatan tersebut dipenuhi oleh para pengemudi dan penumpang yang memanfaatkan waktu untuk beristirahat sejenak setelah menempuh perjalanan panjang.
Suasana ramai terlihat di area parkir, tempat makan, hingga fasilitas umum lainnya.
Kepadatan di rest area ini menjadi indikasi tingginya volume kendaraan yang melintas.
Baca Juga: Lain di Jawa Lain di Manado, Binarundak: Tradisi Lebaran Unik yang Mempererat Silaturahmi
Sebaliknya, pemandangan kontras terlihat di jalur tol yang mengarah sebaliknya, yakni dari Boyolali menuju Salatiga dan Semarang.
Arus lalu lintas di jalur utara ini terpantau lengang dan lancar.
Kondisi cuaca yang sedikit berbeda, dengan gerimis yang sesekali turun, tampaknya membuat para pengguna jalan tol lebih berhati-hati dalam berkendara.